Pentingnya Personal Branding untuk Blogger

Hai teman, kali ini saya akan berbagi materi blogspedia tentang pentingnya personal branding untuk blogger. Sering terbesit sebenarnya saya mau jadi blogger apa? jika jawabannya iya berarti kita sama hehe. Meski blogger bisa menjadi branding seseorang tapi perlu dikerucutkan lagi mau jadi blogger yang seperti apa.

Branding untuk blogger ada beragam mulai dari blogger traveling, kuliner, kesehatan, lifestyle, skincare, dll. Saya sendiri masih belajar untuk dikenal sebagai blogger tertentu. Namun, sebelum bingung menentukan branding untuk blog sebaiknya temukan dahulu branding diri sendiri.

Dari tadi membahas personal branding, sebenarnya apa sih artinya? Personal branding adalah ciri khas diri yang ingin dikenal oleh orang banyak. Dalam personal branding terdapat usaha untuk mengeksplor potensi, perilaku, dan nilai diri.

Pentingnya Personal Branding

Pertama, sebagai ciptaan Tuhan yang paling sempurna alangkah sedihnya jika tidak memaksimalkan potensi diri. Sebagai bentuk rasa syukur, kita harus menggali personal branding. Agar menjadi manusia yang bermanfaat dan bermartabat.

Kedua, personal branding memudahkan orang lain mengenali kita. Orang akan teringat ciri khas kita ketika melihat sesuatu atau dalam persoalan tertentu. Misalnya kita memiliki potensi desain canva yang bagus. Jika ada teman yang membutuhkan desain untuk usahanya akan teringat tentang kita.

Ketiga, dengan memiliki branding tertentu bisa mendatangkan penghasilan. Misalnya memiliki keahlian fotografi yang bagus, bisa diminta untuk memotret produk. Bisa juga jadi pengajar fotografi. Jadi fokuskan branding diri satu atau dua yang bisa sampai ahli.

Keempat, mengetahui branding diri berguna untuk memfokuskan apa saja yang harus dilakukan. Tahu mana yang penting untuk dikerjakan dan mendukung branding diri. Mencari lingkungan yang bisa membangung branding diri semakin bagus.

Cara Membangun Personal Branding untuk Blogger

Selagi masih jadi blogger pemula lebih baik belajar untuk membangung branding bloggernya. Daripada sudah terjun jauh tapi tidak paham sebenarnya ngeblog untuk apa. Jika dari awal sudah menentukan akan kemana arahnya bisa mempermudah dalam perjalanan ngeblognya.

1. Temukan Potensi Diri

Pertama adalah temukan potensi diri/keahlian yang bisa dibagikan kepada orang lain. Mulailah dari kesukaan diri atau hal yang ingin dipelajari. Terkadang ada orang yang memiliki potensi dari lahir tapi tidak mau dikembangkan. Lebih suka mengembangkan hal baru yang lebih menantang.

Dengan menemukan potensi diri akan menjadi ciri khas dan keaslian. Berbeda dengan yang hanya meniru akibatnya orang akan bosan karena tidak merasakan adanya keaslian dalam berkarya.

2. Update Artikel Terjadwal

Ingin lebih terkenal blogger tapi jarang unggah artikel terbaru. Untuk itu perlu menjadwal dalam sepekan berapa kali harus unggah tulisan baru. Membangun branding memang perlu konsisten.

3. Belajar dan Berbagi

Ngeblog adalah kegiatan yang belajar dan berbagi. Belajar tentang dunia perblogan, keahlian diri, atau hal-hal yang terkait dengan blog. Cara berbaginya dengan memberikan tulisan-tulisan yang bermanfaat. Kalau sudah bisa mengajarkan kepada orang lain itu lebih bagus.

Misalnya ngeblog khusus teknologi, ya harus belajar cara membuat review, belajar menulis yang enak dibaca orang, dan lain-lain. Ngeblog bukanlah sekadar ngeblog tapi transfer wawasan kepada orang lain.

4. Gabung Komunitas

Blogger profesional merupakan salah satu pekerjaan yang bukan menjadi impian kebanyakan orang. Orang-orang yang mengenal blogger profesional adalah mereka yang banyak bergabung dengan komunitas. Dalam sebuah komunitas akan memberikan informasi-informasi yang menunjang perblogan.

5. Optimasi Media Sosial

Apakah ngeblog fokusnya di blog saja? Tidak. Orang yang berkunjung ke blog tidak sesering ke media sosial. Ngeblog tetap aktif dan terus diperbaiki tapi harus aktif di media sosial. Cara dengan mengunggah ajakan orang untuk ke blog kita. Kalau di instagram bisa membuat microblog. Sering berbagai tulisan blog ke twitter atau facebook.

Cara lainnya dengan menampilkan link blog di bio. Membuat nama akun yang sama dengan blog. Media sosial dibuat menjadi bisnis bukan personal.

6. Mengikuti Tantangan /Lomba

Bisa menjadi pemenang dalam sebuah perlombaan atau tantangan akan menambah kemampuan ngeblog. Apalagi kalau sering menang bisa menjadi bentuk promosi kepada orang banyak bahwa diri kita blogger. Menjadi blogger profesional seringkali dari memenangkan tantangan/lomba. Karena melakukan persaingan secara sehat dengan blogger lainnya. Sehingga orang akan memandang blog kita bagus.

7. Evaluasi Blog & Media Sosial

Agar ngeblog semakin bagus dengan melakukan pengecekan performa blog dan media sosial. Hal apa yang bagus perlu ditingkatkan. Hal apa yang kurang bagus dicari solusinya agar bisa maksimal. Mulai dari dalam sebulan apakah sudah sesuai dengan perencanaan update blognya. Media sosial apakah sudah bertambah pengikutnya. Sering update atau tidak di medsos.
Tampilan medsos atau blog juga perlu dievaluasi. Apakah terlalu berantakan, mencolok, warna tidak konsisten, atau perpaduan warna tidak cocok. Evaluasi seperti ini bisa meningkatkan branding diri.

Personal Branding Aenul Yakin

Bagaimana dengan saya yang masih belajar ngeblog? Saya pun ingin menggali potensi diri yang bisa menjadi personal branding. Masih terus belajar untuk mengarahkan blog yang sesuai dengan kemampuan dan keinginan diri.

Untuk saat ini saya ingin memfokuskan sebagai content creator. Sambil belajar untuk membangun blog menjadi lebih baik dan bermanfaat. Adanya blog membantu saya mengenal bentuk tulisan lain yang berbeda dari content creator.

Cukup sekian pentingnya personal branding untuk blogger. Mulai dari sekarang untuk mengembangkan kemampuan diri agar benar-benar menjadi hal yang dibutuhkan orang lain. Segera temukan agar hidup lebih terarah dan bisa menjadi rasa syukur.